5 Rekomendasi Aplikasi Root Android Terbaik Untuk Berbagai HP – Android, dengan segala kecanggihannya, adalah sistem operasi yang sangat fleksibel. Tetapi terkadang, Anda ingin lebih – lebih kontrol, lebih kustomisasi, dan lebih banyak fitur. Inilah saatnya Anda mungkin ingin “root” perangkat Android Anda. Rooting memungkinkan Anda untuk mengakses bagian dalam perangkat yang sebelumnya terbatas, membuka pintu menuju dunia baru yang penuh potensi.
Tapi bagaimana Anda melakukan rooting, dan aplikasi apa yang harus Anda gunakan? Dalam artikel ini, kita akan membahas 5 aplikasi root Android terbaik yang dapat Anda pertimbangkan. Jadi, jika Anda ingin menggali lebih dalam ke dalam dunia Android yang tidak terbatas, simaklah rekomendasi kami!
Apa Itu Rooting Android?
Sebelum kita membahas aplikasi root Android terbaik, mari kita pahami apa itu “rooting.” Rooting adalah proses yang memungkinkan Anda untuk menghilangkan batasan yang diberlakukan oleh produsen perangkat dan operator seluler pada perangkat Android Anda. Ini mirip dengan memiliki akses administrator penuh ke perangkat Anda.
Rooting adalah tindakan yang memungkinkan pengguna perangkat Android untuk menghapus pembatasan yang umumnya diberlakukan oleh sistem operasi. Dalam bahasa sederhana, ini adalah cara untuk membuka potensi penuh perangkat Anda, seperti memiliki kunci untuk semua pintu yang sebelumnya terkunci.
Ini memungkinkan Anda untuk menginstal perangkat lunak khusus, menghapus aplikasi bawaan yang tidak diinginkan, dan melakukan banyak tindakan yang tidak mungkin dilakukan pada perangkat yang tidak di-root. Namun, harus diingat bahwa rooting juga membawa risiko, seperti kehilangan garansi perangkat dan potensi kerusakan jika tidak dilakukan dengan hati-hati.
Jadi, sebelum Anda memutuskan untuk melakukan rooting pada perangkat Android Anda, penting untuk memahami konsep dasar ini dan mempertimbangkan risiko dan manfaatnya dengan cermat.
Kenapa Anda Harus Melakukan Rooting?
Sebelum kita lanjut ke daftar aplikasi root Android, mari kita bahas mengapa Anda mungkin ingin melakukannya. Ada beberapa alasan yang mungkin membuat Anda mempertimbangkan rooting:
1. Kustomisasi yang Lebih Mendalam
Dengan perangkat yang sudah di-root, Anda dapat mengkustomisasi tampilan dan perilaku perangkat Anda hingga tingkat yang jauh lebih dalam. Anda bisa mengubah ikon, tema, dan bahkan mengganti ROM perangkat Anda.
2. Menghapus Bloatware
Banyak perangkat Android datang dengan aplikasi pra-instal yang tidak dapat dihapus. Dengan rooting, Anda dapat menghapus bloatware ini dan membebaskan ruang penyimpanan yang berharga.
3. Akses ke Aplikasi dan Fitur Tambahan
Beberapa aplikasi dan fitur memerlukan akses root untuk berfungsi sepenuhnya. Dengan perangkat yang sudah di-root, Anda bisa merasakan manfaat penuh dari aplikasi-aplikasi tersebut.
4. Peningkatan Kinerja
Dengan rooting, Anda dapat mengoptimalkan kinerja perangkat Anda dengan cara yang tidak mungkin dilakukan pada perangkat yang tidak di-root.
Daftar 5 Aplikasi Root Android Terbaik
Sekarang, mari kita lihat aplikasi root Android terbaik yang dapat Anda pertimbangkan:
1. Magisk
Magisk adalah salah satu aplikasi root Android paling populer. Ini memberikan akses root tanpa mengubah sistem partisi, sehingga Anda tetap bisa menjalankan pembaruan sistem. Magisk terus dikembangkan dan diperbarui oleh komunitas pengembang yang aktif, sehingga Anda dapat yakin bahwa Anda akan selalu mendapatkan dukungan yang Anda butuhkan.
2. SuperSU
SuperSU telah lama menjadi pilihan favorit untuk rooting. Ini adalah alat yang andal dan memiliki komunitas pengguna yang besar. Dengan SuperSU, Anda dapat dengan mudah mengontrol izin root untuk setiap aplikasi di perangkat Anda. Ini memungkinkan Anda untuk menjaga keamanan perangkat Anda sambil tetap memiliki akses penuh.
3. KingoRoot
KingoRoot adalah aplikasi root Android yang sangat mudah digunakan. Ini adalah pilihan bagus untuk pemula yang ingin mencoba rooting untuk pertama kalinya. Proses rooting dengan KingoRoot cukup sederhana, dan aplikasi ini memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi. Namun, pastikan Anda memeriksa apakah perangkat Anda kompatibel dengan KingoRoot sebelum mencobanya.
4. Framaroot
Framaroot adalah aplikasi yang lebih ringan dan sederhana. Ini bisa menjadi pilihan yang baik jika Anda hanya ingin melakukan rooting sementara. Framaroot memungkinkan Anda melakukan rooting hanya dengan satu kali klik, dan Anda dapat dengan mudah mengembalikan perangkat Anda ke status non-root jika diperlukan. Namun, perhatikan bahwa aplikasi ini mungkin tidak kompatibel dengan semua perangkat.
5. Towelroot
Towelroot adalah aplikasi root Android yang mudah digunakan, dan satu kali klik bisa memberikan akses root pada perangkat Anda. Namun, perhatikan bahwa tidak semua perangkat kompatibel dengan Towelroot. Aplikasi ini sangat cocok untuk pengguna yang mencari cara cepat dan sederhana untuk melakukan rooting. Namun, karena kemungkinan keterbatasan kompatibilitas, pastikan untuk memeriksa apakah perangkat Anda dapat di-root dengan Towelroot sebelum mencobanya.
Cara Menggunakan Aplikasi Root Android
Setelah Anda memilih aplikasi root yang sesuai, berikut adalah langkah-langkah umum untuk menggunakan aplikasi tersebut:
1. Unduh dan Instal Aplikasi
Pertama, Anda perlu mendapatkan aplikasi root yang sesuai dengan perangkat Android Anda. Pastikan Anda mengunduhnya dari sumber yang terpercaya, seperti situs web resmi pengembang atau toko aplikasi yang terpercaya seperti Google Play Store. Beberapa aplikasi root mungkin tidak tersedia di Play Store, jadi Anda harus mengunduhnya dari situs web resmi atau sumber terpercaya lainnya.
Setelah Anda berhasil mengunduh aplikasi, instal seperti yang Anda lakukan dengan aplikasi biasa. Buka pengaturan perangkat Anda, pilih opsi keamanan, dan aktifkan opsi “Sumber Tidak Dikenal” jika diperlukan. Ini memungkinkan Anda menginstal aplikasi dari sumber yang tidak dikenal.
2. Buka Aplikasi dan Root Perangkat
Setelah Anda menginstal aplikasi root, buka aplikasi tersebut. Anda akan diberikan petunjuk langkah demi langkah tentang cara melakukan proses rooting. Ini bisa berbeda tergantung pada aplikasi yang Anda pilih, tetapi umumnya, Anda akan melihat tombol besar yang bertuliskan “Root” atau “Mulai.” Ketuk tombol tersebut untuk memulai proses rooting.
Selama proses rooting, perangkat Anda akan melakukan berbagai tugas untuk memberikan akses root. Ini mungkin memerlukan beberapa saat, jadi bersabarlah dan biarkan prosesnya berjalan hingga selesai. Pastikan perangkat Anda tetap dalam keadaan terhubung selama proses berlangsung.
3. Reboot Perangkat
Setelah proses rooting selesai, aplikasi akan memberi tahu Anda bahwa perangkat Anda telah di-root dengan sukses. Pada titik ini, Anda mungkin perlu me-reboot perangkat Anda. Ini adalah langkah penting untuk memastikan perubahan yang diberlakukan oleh rooting diterapkan dengan benar.
Pastikan untuk menyimpan data yang penting sebelum me-reboot perangkat Anda, karena dalam beberapa kasus, me-reboot perangkat dapat menghapus data tertentu. Setelah perangkat Anda selesai me-reboot, Anda sudah memiliki akses root penuh pada perangkat Anda.
4. Verifikasi Status Root
Untuk memeriksa apakah perangkat Anda sekarang memiliki status root, Anda dapat menggunakan aplikasi “Root Checker” yang tersedia di Google Play Store. Unduh dan instal aplikasi ini, lalu jalankannya. Aplikasi akan melakukan pemeriksaan cepat dan memberi tahu Anda apakah perangkat Anda sudah di-root atau tidak.
Jika aplikasi “Root Checker” mengkonfirmasi bahwa perangkat Anda telah di-root, Anda sekarang memiliki akses penuh untuk mengkustomisasi perangkat Anda, menginstal aplikasi yang memerlukan root, dan melakukan tindakan root lainnya sesuai keinginan Anda.
Pentingnya Kepala Dingin
Meskipun rooting dapat memberikan Anda akses yang lebih besar pada perangkat Android Anda, penting untuk menggunakannya dengan bijak. Perangkat yang sudah di-root dapat menjadi lebih rentan terhadap masalah keamanan, dan melakukan langkah yang salah selama proses rooting dapat merusak perangkat Anda secara permanen.
Pastikan untuk mengikuti panduan dengan hati-hati, hanya mengunduh aplikasi root dari sumber yang terpercaya, dan selalu mencadangkan data penting Anda sebelum melakukan rooting. Selain itu, perlu diingat bahwa melakukan rooting pada perangkat Android dapat membatalkan garansi produsen, jadi pertimbangkan risiko dan manfaatnya sebelum Anda memutuskan untuk melanjutkan.
Dengan memahami cara menggunakan aplikasi root Android dengan benar, Anda dapat mengambil kendali penuh atas perangkat Anda dan merasakan manfaat dari kustomisasi yang lebih mendalam dan akses yang lebih besar.
Kesimpulan
Rooting adalah langkah besar yang dapat memberikan Anda kontrol lebih besar atas perangkat Android Anda. Namun, itu juga harus dilakukan dengan hati-hati. Gunakan salah satu dari aplikasi root Android terbaik yang telah kami rekomendasikan, dan pastikan untuk memahami risiko serta manfaatnya sebelum memulai proses rooting.